Perjalanan menuju Akhirat
Alam Barzakh dibatasi ole 2 ( Dua Pembatas) yaitu Pembatas Dunia – Alam Barzakh, dan Pembatas Alam arzakh – Akhirat.
Maka….
Amat sangat merugilah Manusia yang Kafir yang Ingkar terhadap Allah Swt, yang selama Hidup di Dunia mengikuti Bisikan,Rayuan & Ajakan Iblis.
Kenapa?
Karena dia akan diperlihatkan kehidupan masa depannya di Akhirat ,yaitu Neraka Jahanam yang menyala nyala, Subhanallah!
Sehingga dia memohon kepada Allah Swt kalau boleh dia dapat dikembalaikan ke Dunia, untuk berbuat baik dan akan Beriman, tapi sudah terlambat dan sudah tidak bisa, karena sudah dibatasi dinding Pemisah, walaupun dia akan memberikan seluruh Hartanya Di Dunia.
Dan AllahSwt bilang walaupun kamu punya harta Emas sebesar Duniapun, dia tidak tertarik akan hal itu, dan Its All Over!
Tapi sebaliknya, bagi orang yang beriman diperlihatkan penghidupan yang akan datang, yaitu Syurga, Masya Allah.
Kenapa Manusia di Alam Barzakh dapat melihat Syurga dan Neraka?
Karena pada waktu di Alam itulah, Allah Swt membukan kepada mereka Rahasia, yaitu dunia yang berdimensi 4, Tidak seperti Di Dunia kita hanya dibatasi pada Dimensi 2, kadang kadang Dimensi 3.
Penglihatan, diperbesar ( Bisa Menembus Alam Lain ) begitu juga Pendengaran!
Jadi bagi Manusia Kafir dan Ingkar kepadNya akan mendapat siksaan sepanjang penatiannya, sampai waktu Penghisaban di Alam yang bakal ditempatinya di Akhirat, suatu siksaan Pchisologis yang sangat menyakitkan, dan bukan berupa penyiksaan Phisik yang banyak kita dengar selama ini!.
Jadi…
Apaka kita sudah persiapkan diri kita, untuk tinggal di Alam Barzakh?
Sebelum terlambat berintropeksilah pada diri kita masing masing!
Berikut ini ayat ayat Al Qur’an yang berhubungan dengan Alam Barzakh yang perlu kita renungkan.
1. Al A’ An’am (6): 29
29. Dan tentu mereka akan mengatakan (pula): “Hidup hanyalah kehidupan kita di dunia Ini saja, dan kita sekali-sekali tidak akan dibangkitkan”[467].
[467] Maksudnya: jika mereka dikembalikan ke dunia, mereka akan mengatakan demikian.
2. Al Baqarah (2): 96
96. Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling loba kepada kehidupan (di dunia), bahkan (lebih loba lagi) dari orang-orang musyrik. masing-masing mereka ingin agar diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu sekali-kali tidak akan menjauhkannya daripada siksa. Allah Maha mengetahui apa yang mereka kerjakan.
3. Al Mu’minun ( 33 ): 99 – 100
99. (Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: “Ya Tuhanku kembalikanlah Aku (ke dunia)[1021],
100. Agar Aku berbuat amal yang saleh terhadap yang Telah Aku tinggalkan. sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. dan di hadapan mereka ada dinding sampal hari mereka dibangkitkan[1022].
[1021] Maksudnya: orang-orang kafir di waktu menghadapi sakratul maut, minta supaya diperpanjang umur mereka, agar mereka dapat beriman.
[1022] Maksudnya: mereka sekarang Telah menghadapi suatu kehidupan baru, yaitu kehidupan dalam kubur, yang membatasi antara dunia dan akhirat.
4. Al A’laa ( 87 ): 16-17
16. Tetapi kamu (orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi.
17. Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih kekal.
5. Al An’aam ( ^ ): 29
29. Dan tentu mereka akan mengatakan (pula): “Hidup hanyalah kehidupan kita di dunia Ini saja, dan kita sekali-sekali tidak akan dibangkitkan”[467].
[467] Maksudnya: jika mereka dikembalikan ke dunia, mereka akan mengatakan demikian.
6. Al Imran (3): 169
169. Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup[248] disisi Tuhannya dengan mendapat rezki.
[248] yaitu hidup dalam alam yang lain yang bukan alam kita ini, di mana mereka mendapat kenikmatan-kenikmatan di sisi Allah, dan Hanya Allah sajalah yang mengetahui bagaimana keadaan hidup itu.
7. Al Baqarah (2): 154
154. Dan janganlah kamu mengatakan terhadap orang-orang yang gugur di jalan Allah, (bahwa mereka itu ) mati; bahkan (sebenarnya) mereka itu hidup[100], tetapi kamu tidak menyadarinya.
[100] yaitu hidup dalam alam yang lain yang bukan alam kita ini, di mana mereka mendapat kenikmatan-kenikmatan di sisi Allah, dan Hanya Allah sajalah yang mengetahui bagaimana keadaan hidup itu.
8. Al An’aam (6): 93
93. Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan terhadap Allah atau yang berkata: “Telah diwahyukan kepada saya”, padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang berkata: “Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah.” alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata):
“Keluarkanlah nyawamu” di hari Ini kamu dibalas dengan siksa yang sangat menghinakan, Karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (Perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayatNya.
9. Al Mu’min (40): 46
46. Kepada mereka dinampakkan neraka pada pagi dan petang[1324], dan pada hari terjadinya kiamat. (Dikatakan kepada malaikat): “Masukkanlah Fir’aun dan kaumnya ke dalam azab yang sangat keras”.
[1324] Maksudnya: dinampakkan kepada mereka neraka pagi dan petang sebelum hari berbangkit.
10. Al Mumtahanah (60): 13
13. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu jadikan penolongmu kaum yang dimurkai Allah. Sesungguhnya mereka Telah putus asa terhadap negeri akhirat sebagaimana orang-orang kafir yang Telah berada dalam kubur berputus asa.
11. Al An Kabuut (29): 23
23. Dan orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah dan pertemuan dengan Dia, mereka putus asa dari rahmat-Ku, dan mereka itu mendapat azab yang pedih.
12. Al Israa (17): 52
52. Yaitu pada hari dia memanggil kamu, lalu kamu mematuhi-Nya sambil memuji-Nya dan kamu mengira, bahwa kamu tidak berdiam (di dalam kubur) kecuali sebentar saja.
13. Al Mu’minun (23): 16
16. Kemudian, Sesungguhnya kamu sekalian akan dibangkitkan (dari kuburmu) di hari kiamat.
14. Al Syafaat (37):53
[b]53. Apakah bila kita Telah mati dan kita Telah menjadi tanah dan tulang belulang, apakah Sesungguhnya kita benar-benar (akan dibangkitkan) untuk diberi pembalasan?”
[/b]
15. Yunus (10):4
4. Hanya kepadaNyalah kamu semuanya akan kembali; sebagai janji yang benar daripada Allah, Sesungguhnya Allah menciptakan makhluk pada permulaannya Kemudian mengulanginya (menghidupkannya) kembali (sesudah berbangkit), agar dia memberi pembalasan kepada orang-orang yang beriman dan yang mengerjakan amal saleh dengan adil. dan untuk orang-orang kafir disediakan minuman air yang panas dan azab yang pedih disebabkan kekafiran mereka.
Demikianlah patuari beberapa ayat Firman Allah Swt, mengenai Alam Barzakh.
Semoga dapat memberikat manfaat kepada kita semua. Amiin.
Rujukan:
http://paguyubanpulukadang.forumotion.net/t35p140-tujuan-manusia-diciptakan
Ulasan
Catat Ulasan